profilin.org – Kalau kamu ngikutin AC Milan di musim ini, nama Tijjani Reijnders pasti sering banget muncul di berbagai lini berita. Gelandang asal Belanda ini nggak cuma sekadar pemain baru yang numpang lewat. Justru sebaliknya, Tijjani Reijnders udah jadi sosok penting yang sering bikin perbedaan di lapangan.
Datang dari AZ Alkmaar ke San Siro, banyak yang awalnya mikir Reijnders bakal butuh waktu adaptasi. Tapi ternyata dia langsung nyetel dan jadi jantung permainan Milan. Gayanya yang tenang, kemampuan membaca permainan, dan kontribusi di lini tengah bikin fans Rossoneri makin jatuh hati.
Baca Juga : 10 Drakor Terpopuler Tahun 2025
Awal Kedatangan Tijjani Reijnders ke Milan
Transfer yang Bikin Banyak Orang Penasaran
Ketika AC Milan mengumumkan perekrutan Tijjani Reijnders, banyak yang nggak terlalu familiar sama namanya. Maklum, sebelumnya dia main di Eredivisie, liga Belanda yang jarang terlalu disorot media besar Eropa. Tapi buat yang ngikutin AZ Alkmaar, nama Reijnders udah lama jadi buah bibir.
Transfer ini dilihat sebagai langkah cerdas dari manajemen Milan. Dengan harga yang cukup terjangkau, mereka dapat gelandang yang bisa bermain box to box. Dan benar saja, begitu mengenakan seragam merah hitam, Tijjani Reijnders langsung menunjukkan kualitasnya sebagai gelandang modern.
Adaptasi yang Cepat dan Efektif
Biasanya, pemain dari luar Serie A butuh waktu untuk menyesuaikan diri dengan gaya permainan di Italia yang terkenal taktis. Tapi Reijnders beda cerita. Dalam hitungan pekan, dia sudah paham ritme tim dan bisa bermain nyaman dalam skema Stefano Pioli.
Di awal musim, Tijjani Reijnders sering dipasang di berbagai posisi. Kadang sebagai gelandang tengah, kadang juga di sisi kiri. Tapi di manapun dia main, satu hal yang konsisten: visi bermainnya jernih banget. Dia tahu kapan harus nyodorin bola, kapan harus tahan ritme, dan kapan harus naik bantu serangan.
Baca Juga : Fujianti Utami: Fakta dan Profil Singkat
Gaya Bermain Tijjani Reijnders yang Jadi Pembeda
Tipe Gelandang Modern Serba Bisa
Kalau dilihat dari gayanya, Tijjani Reijnders itu tipikal gelandang serba bisa. Dia punya stamina kuat, teknik mumpuni, dan kecerdasan dalam mengambil keputusan. Nggak banyak gaya, tapi efektif. Dia juga sering jadi penghubung antara lini belakang dan lini depan Milan.
Pemain seperti Reijnders penting banget buat tim yang suka main cepat dan agresif. Dia bisa bantu bangun serangan dari bawah, tapi juga nggak ragu buat turun ke belakang bantu pertahanan. Keberadaannya bikin lini tengah Milan jauh lebih stabil.
Umpan-umpan Terarah dan Akurat
Salah satu kekuatan utama Tijjani Reijnders ada di umpannya. Baik itu umpan pendek untuk jaga tempo atau umpan panjang ke sisi sayap, semuanya terasa pas. Dia punya kemampuan membaca ruang yang tajam dan bisa mengatur ritme permainan dari tengah.
Beberapa assist penting Milan musim ini juga lahir dari visi cerdas Reijnders. Dia tahu kapan harus membelah pertahanan lawan dengan umpan mendatar, dan kapan harus ciptakan peluang lewat bola lambung ke depan. Ini yang bikin dia makin spesial di mata para pelatih.
Baca Juga : Bintang AC Milan Berdarah Indonesia
Kontribusi Nyata untuk Rossoneri
Statistik Bicara Jelas
Kalau kita lihat angka-angka musim ini, kontribusi Tijjani Reijnders nggak bisa dianggap remeh. Selain punya catatan akurasi passing yang tinggi, dia juga aktif merebut bola dan ikut bantu pertahanan. Meski bukan gelandang yang rajin bikin gol, perannya tetap vital dalam proses terciptanya peluang.
Bahkan dalam laga-laga besar, Reijnders selalu jadi pilihan utama Pioli. Artinya, kepercayaan terhadap dirinya udah sangat kuat. Dia bukan sekadar pelapis, tapi pilar utama yang bikin Milan tetap solid dari lini ke lini.
Kehadiran yang Bikin Tenang
Kadang, pemain penting itu bukan yang paling mencolok. Tapi justru yang selalu bikin tim terasa lebih tenang saat dia ada di lapangan. Itulah yang terjadi sama Tijjani Reijnders. Dia bukan bintang yang doyan sorotan, tapi sosok yang kehadirannya bikin tim lebih nyaman dan percaya diri.
Ketika Milan lagi ditekan lawan, sering banget kita lihat Reijnders jadi pemain yang tetap tenang. Dia jarang panik, bahkan dalam tekanan. Dengan satu sentuhan sederhana, dia bisa ngubah arah permainan dan bikin Milan balik mendominasi.
Baca Juga : Profil Lengkap Vonny Felicia Terbaru
Sosok di Luar Lapangan
Pribadi yang Rendah Hati
Selain jago di lapangan, Tijjani Reijnders juga dikenal sebagai pribadi yang ramah dan rendah hati. Dia jarang bikin sensasi atau kontroversi. Lebih banyak fokus sama performa dan latihan. Gaya hidupnya pun sederhana, jauh dari kesan selebritas.
Hal ini bikin dia cepat disukai oleh fans Milan. Nggak sedikit yang bilang kalau Reijnders adalah contoh pemain muda yang punya sikap profesional. Meski udah main di klub besar, dia tetap sopan dan nggak sombong. Sikap ini penting banget buat suasana ruang ganti yang positif.
Aktif di Komunitas dan Sosial Media
Meski bukan pemain yang aktif pamer kehidupan pribadi, Tijjani Reijnders tetap membangun hubungan yang baik dengan fans lewat media sosial. Dia sering membagikan momen latihan, foto bareng rekan satu tim, atau sekadar update soal pertandingan.
Nggak jarang juga dia menyapa fans Milan dalam berbagai bahasa. Ini menunjukkan kalau dia menghargai dukungan suporter dari berbagai negara. Perhatian-perhatian kecil seperti ini bikin penggemar makin dekat secara emosional.
Peran Strategis di Formasi Pioli
Gelandang Dinamis di Tengah Formasi 4-2-3-1
Dalam skema andalan Stefano Pioli, Tijjani Reijnders sering dimainkan sebagai gelandang di poros tengah. Di formasi 4-2-3-1, peran ini sangat penting untuk menjaga transisi permainan. Reijnders mampu bertahan dengan baik tapi juga bisa jadi pemicu serangan.
Bersama pemain lain seperti Loftus-Cheek atau Bennacer, Reijnders menciptakan keseimbangan yang solid. Dia bisa jadi pengatur tempo saat Milan sedang unggul, tapi juga bisa jadi motor serangan kalau tim butuh gol. Fleksibilitas ini yang bikin Pioli susah banget nyari pengganti kalau dia absen.
Bisa Main di Berbagai Skema
Menariknya lagi, Tijjani Reijnders juga nyaman dimainkan di formasi lain. Ketika Milan ubah strategi jadi tiga gelandang sejajar atau bahkan formasi 3-5-2, dia tetap bisa berperan efektif. Ini yang bikin dia disebut sebagai gelandang modern dengan fleksibilitas tinggi.
Kemampuan beradaptasi ini jadi nilai plus yang nggak dimiliki banyak pemain. Dengan kehadiran Reijnders, pelatih Milan punya banyak pilihan taktik tanpa harus khawatir kehilangan keseimbangan tim.
Harapan dan Masa Depan Tijjani Reijnders
Potensi Jadi Pemimpin Lini Tengah
Melihat performanya yang stabil dan gaya bermainnya yang dewasa, banyak yang bilang Tijjani Reijnders punya potensi jadi pemimpin di lini tengah Milan dalam beberapa tahun ke depan. Dia mungkin bukan yang paling vokal, tapi cara dia mempengaruhi permainan sangat terasa.
Beberapa legenda Milan bahkan mulai menaruh perhatian pada performanya. Mereka melihat ada kemiripan dengan gelandang-gelandang hebat yang pernah berseragam merah hitam. Kombinasi kerja keras, kecerdasan, dan sikap rendah hati adalah kunci utama yang bisa membawa Reijnders ke level selanjutnya.
Panggilan Timnas Belanda yang Layak
Dengan penampilan apik di Serie A, nggak heran kalau Tijjani Reijnders mulai sering dipanggil ke timnas Belanda. Bahkan dalam beberapa laga internasional, dia udah menunjukkan bahwa dia layak bersaing dengan gelandang top lainnya di level Eropa.
Panggung internasional bisa jadi ajang yang tepat buat dia berkembang lebih jauh. Dan siapa tahu, performa apik di Milan bisa jadi batu loncatan menuju karier yang makin gemilang di Piala Dunia atau Euro